Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara (Sekda Kukar) Sunggono (Aspirasi Kaltim)
ASPIRASIKALTIM.COM, Kukar – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) berhasil melakukan penekanan terhadap masalah stunting.
Berdasarkan hasil survei kesehata 2023, angka stunting di Kabupaten Kukar 17,6 persen, berhasil turun dari angka 27,1 persen di tahun 2022, penurunan terus terjadi di tahun 2024 ini.
Sekretaris Daerah kabupaten Kukar Sunggono mengatakan menurut data dari Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) angka stunting di Kukar saat ini menjadi 15,9 persen.
“Ini menandakan bahwa ada penurunan yang signifikan berkat intervensi yang kita lakukan,” ucapnya pada awak media, Kamis (14/11/2024).
Sunggono menjelaskan pihak pemerintah daerah mengambil langkah intervensi untuk mendorong penurunan angka stunting di kukar.
Dilakukan dua langkah intervensi yaitu, intervensi sensitif yang dilakukan oleh OPD, dan intervensi spesifik dilakukan langsung oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kukar.
“Alhamdulillah berjalan semua, bahwa ada penurunan yang signifikan terhadap intervensi yang kita lakukan terbukti juga pada saat kita melaksanakan audit kasus stunting,” ucapnya
Audit kerap dilakukan untuk memastikan apakah penanganan stunting di kukar sudah berdasarkan pedoman penanganan stunting.
Dengan memberikan makanan bergizi, memberikan pendampingan untuk orang tua yang mengasuh melalui dokter anak dinilai sangat efektif.
Ia juga mengatakan kerap mengajak pihak lain di luar pemerintahan untuk mengentaskan masalah stunting.
“Kita melibatkan perusahaan untuk membantu pemberian makanan bergizi. Kita mampu dan berhasil,” pungkasnya. (adv/iam)
Post Views : 82 views
Posted in Pemda Kukar
Teks Foto : Sekda Kukar, Sunggono, saat…
Teks Foto: Anggota Komisi X DPR RI…
Teks foto : Ketua Komisi I DPRD…
Teks foto : Anggota DPRD Samarinda, Samri…
Foto, Andika, M.Pd Ketua Panitia (AK.Com) ASPIRASIKALTIM.COM,…
Pengunjung Hari Ini: 25
Kunjungan Hari Ini: 26
Total Pengunjung: 41425
Total Kunjungan: 52324
Pengunjung Online: 4