Teks Foto : Sekretaris Daerah, Sunggono, saat membacakan sambutan Bupati Kukar, Edi Damansyah (AK)
ASPIRASIKALTIM.COM – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai langkah konkret mengendalikan inflasi pada Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1446 H/2025 M.
Bupati Kukar, Edi Damansyah, melalui Sekretaris Daerah (Sekda Kukar), Sunggono, menegaskan bahwa program ini bertujuan menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan bagi masyarakat.
“Kami berharap Gerakan Pangan Murah ini mampu menggerakkan ekonomi masyarakat agar lebih sejahtera dan berdaya,” ujar Edi dalam sambutannya, Selasa (11/3/2025).
Distribusi pangan di Kukar masih menghadapi berbagai tantangan, seperti rantai distribusi yang tidak efisien, keterbatasan infrastruktur, serta fluktuasi pasokan dan harga pangan.
“Jika dibiarkan, kondisi ini bisa memicu inflasi dan melemahkan daya beli masyarakat,” tambahnya.
Pemkab Kukar berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Perum Bulog, serta pelaku usaha lokal untuk menghadirkan bahan pangan dengan harga lebih terjangkau.
Berbagai komoditas dijual dalam GPM ini, seperti beras, gula, minyak goreng, cabai, bawang merah, telur ayam, ikan, serta produk olahan lainnya.
Pemkab berharap langkah ini tidak hanya membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan murah, tetapi juga mendorong stabilitas ekonomi daerah. (adv/Am).
