DPRD Samarinda Dorong Pengawasan Ketat Distribusi Bahan Pokok

ASPIRASIKALTIM.COM – Dugaan peredaran beras oplosan bermerek premium di Kalimantan Timur memantik perhatian DPRD Kota Samarinda.

Sekretaris Komisi II DPRD Samarinda, Rusdi Doviyanto, menegaskan perlunya pengawasan lebih ketat terhadap distribusi bahan pokok, terutama beras, guna melindungi konsumen dari praktik kecurangan oknum pelaku usaha.

Menurut Rusdi, kasus ini menjadi peringatan penting bagi pemerintah daerah untuk memperkuat pengendalian kualitas pangan di pasaran.

Ia menilai pencampuran beras kualitas rendah dengan label premium tidak hanya merugikan masyarakat secara ekonomi, tetapi juga dapat memengaruhi kepercayaan publik terhadap produk kebutuhan pokok.

“Kami mendorong dinas terkait untuk meningkatkan pengawasan di tingkat distributor dan pengecer. Konsumen harus mendapat jaminan bahwa produk yang dibeli sesuai dengan kualitas yang tertera pada kemasan,” ujarnya di Gedung DPRD Samarinda, Selasa (5/8/2025).

Selain menyoroti peran pemerintah, Rusdi juga mengingatkan masyarakat untuk lebih teliti saat membeli kebutuhan pokok.

Ia menyarankan agar konsumen tidak mudah tergiur harga murah yang tidak sebanding dengan kualitas barang.

“Penting bagi masyarakat menjadi pembeli yang cerdas. Jika menemukan kejanggalan, segera laporkan kepada pihak berwenang agar ada tindak lanjut,” tegasnya.

Rusdi memastikan Komisi II DPRD Samarinda akan terus memantau persoalan distribusi bahan pokok dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencegah praktik serupa terulang kembali.

Menurutnya, sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan konsumen menjadi kunci menjaga kestabilan kualitas serta harga bahan pangan di kota ini. (Adv)