ASPIRASIKALTIM.COM – Pemerintah Desa Kota Bangun III, Kecamatan Kota Bangun, menegaskan komitmennya terhadap kemandirian pangan dengan mengalokasikan 20 persen dana desa tahun 2025 untuk program ketahanan pangan berkelanjutan.
Langkah strategis ini diambil sebagai bentuk upaya memperkuat ekonomi masyarakat sekaligus memastikan kebutuhan pangan warga terpenuhi secara mandiri.
Kepala Desa Kota Bangun III, Lilik Hendrawanto, menyebutkan bahwa alokasi dana tersebut difokuskan pada dua sektor utama yang dinilai potensial dan mudah dijalankan oleh warga, yakni peternakan ayam petelur dan budidaya perikanan.
“Untuk ketahanan pangan, kami arahkan ke peternakan ayam bertelur dan perikanan, Dua sektor ini punya manfaat ganda bisa memenuhi konsumsi lokal sekaligus membuka peluang usaha bagi masyarakat,” ujarnya, Jumat (03/10/2025).
Menurut Lilik, pemilihan dua sektor unggulan itu bukan tanpa alasan, peternakan ayam petelur diharapkan mampu memenuhi kebutuhan protein bagi warga, sementara sektor perikanan memberikan ruang ekonomi yang lebih luas, baik dalam skala rumah tangga maupun kelompok usaha bersama.
Selain mendorong kemandirian ekonomi, program ketahanan pangan ini juga diharapkan dapat menekan ketergantungan masyarakat terhadap pasokan bahan pangan dari luar desa.
Dengan memanfaatkan potensi yang tersedia di wilayah sendiri, Desa Kota Bangun III ingin menjadikan pangan lokal sebagai tulang punggung ekonomi masyarakat.
“Kami tidak ingin program ini hanya berjalan sebentar. Harus ada pendampingan agar usaha yang dijalankan masyarakat bisa berkembang dan bertahan lama,” jelasnya.
Lilik menegaskan bahwa program ketahanan pangan bukan sekadar kegiatan tahunan, melainkan investasi jangka panjang untuk membangun kesejahteraan desa.
Ia berharap, melalui perencanaan yang matang dan dukungan masyarakat, program ini dapat menjadi pondasi bagi ekonomi lokal yang tangguh dan mandiri.
“Ketahanan pangan ini kami pandang sebagai strategi pembangunan jangka panjang. Kami ingin hasilnya benar-benar dirasakan warga dan memberi manfaat nyata bagi masa depan,” pungkasnya. (adv/Am)