Desa Muara Wis Melaju ke Tingkat Nasional, Wakili Kaltim dalam Lomba Desa Berkinerja Baik Penurunan Stunting

Up : Kamis (21/8/2025).

ASPIRASIKALTIM.COM – Desa Muara Wis, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), resmi menjadi wakil Kalimantan Timur (Kaltim) pada Lomba Desa Berkinerja Baik untuk Percepatan Penurunan Stunting tingkat nasional, penetapan ini menegaskan peran penting desa dalam mendukung program prioritas pemerintah dalam menekan angka stunting.

Kompetisi yang diikuti oleh 26 provinsi se-Indonesia ini digelar melalui seleksi berlapis, dimulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga ke tahap nasional, Desa Muara Wis berhasil menembus seleksi setelah dinilai berhasil menjalankan program penurunan stunting dengan baik dan berkelanjutan.

Kepala Desa Muara Wis, Kasmir, menyebutkan bahwa capaian ini tidak lahir begitu saja, melainkan hasil kerja kolektif semua unsur desa, dia menuturkan perangkat desa, Tim Penggerak PKK, Puskesmas Muara Wis, Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), kader posyandu, Kader Pembangunan Masyarakat (KPM), hingga tenaga kesehatan desa berperan aktif dalam setiap tahapan persiapan.

“Ini semua berkat sinergi melalui Program Sicekatan yang fokus pada percepatan penurunan stunting. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, sehingga Muara Wis dapat mewakili Kaltim di tingkat nasional,” ucap Kasmir, Kamis (21/8/2025).

Ia menambahkan, tahap penilaian nominasi dilakukan secara virtual dari Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kaltim, dengan dukungan penuh dari DPMD Kukar dan DPMD Kaltim. Kehadiran mereka, kata Kasmir, menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung prestasi desa.

Kasmir mengaku bangga sekaligus tertantang dengan amanah tersebut. Menurutnya, apa yang telah dicapai Muara Wis menunjukkan bahwa kerja sama dan kepedulian bersama dapat menghadirkan prestasi yang patut dibanggakan.

“Harapan kami, dukungan masyarakat Muara Wis, Kukar, dan Kaltim bisa mengantarkan desa ini meraih prestasi terbaik. Namun apapun hasilnya, lolos hingga tingkat nasional sudah menjadi kebanggaan tersendiri serta motivasi bagi desa-desa lain di Kaltim,” pungkasnya. (adv/Am)