Bupati Kukar Dorong Penataan CFD Tenggarong: Ruang Publik Tertib, UMKM Makin Hidup

^{_{Teks Foto : Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah, saat meninjau kawasan CFD. (AK)}}

ASPIRASIKALTIM.COM – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menegaskan komitmennya dalam mendukung penataan dan pengembangan Car Free Day (CFD) di Tenggarong agar semakin nyaman, tertib, dan bermanfaat bagi masyarakat.

Menurutnya, antusiasme warga terhadap CFD menunjukkan bahwa ruang publik terbuka telah menjadi kebutuhan kolektif.

“Kami ingin CFD ini tertata, yang sebelumnya jualan sembarangan atau narik terpal, itu tidak boleh lagi, lewat program Kukar Idaman, kami sudah siapkan booth dan tenda agar seragam dan nyaman,” tegas Edi saat meninjau kawasan CFD.

Ia menyebutkan bahwa CFD tidak hanya menjadi ruang rekreasi dan olahraga, tetapi juga berpotensi sebagai penggerak ekonomi kerakyatan.

Karena itu, Pemkab Kukar tengah menyiapkan sejumlah titik strategis yang akan dikembangkan, seperti kawasan depan Museum Mulawarman dan Jalan Kartanegara.

“Kawasan ini ke depan akan kami lengkapi dengan pasar seni. Harapannya, masyarakat tidak hanya berolahraga, tapi juga bisa menikmati pertunjukan dan produk UMKM lokal,” katanya.

Lebih jauh, Bupati Edi mengungkapkan rencana besar pembangunan jembatan penghubung dari Jalan Kartini Panjaitan ke Monumen Barat. Infrastruktur ini ditargetkan menjadi bagian dari wajah baru kota Tenggarong yang mendukung aktivitas komunitas dan wisata kota.

“Kalau titik kumpulnya banyak, ujungnya itu kita memberikan ruang kepada para pelaku usaha. Itu intinya,” tambahnya.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pengelola, pedagang, dan masyarakat dalam menjaga estetika dan kenyamanan CFD. Dengan penataan yang lebih baik, Edi berharap kawasan CFD menjadi ruang publik yang inklusif, produktif, dan terus hidup sebagai bagian dari gaya hidup sehat warga Kukar. (adv/Am)