Teks Foto : Suasana Pembukaan Festival Cenil Desa Kota Bangun II (Ist)
ASPIRASIKALTIM.COM – Desa Kota Bangun III merayakan ulang tahunnya yang ke-42 dengan semarak Festival Cenil, Jumat (2/5/2025), acara ini tak hanya menjadi pesta budaya, tetapi juga momentum penting dalam mendorong ekonomi berbasis komunitas dan promosi potensi lokal.
Festival yang dihadiri ratusan warga ini menampilkan beragam pertunjukan seni, kuliner tradisional, bazar UMKM, hingga stan literasi. Kuliner cenil yang menjadi ikon acara sukses menarik perhatian pengunjung dari berbagai daerah, sekaligus menjadi simbol nilai kesederhanaan, keunikan, dan kerukunan masyarakat.
Plt Dinas Koperasi dan UKM Kutai Kartanegara (Kukar), Thaufiq Zulfian Noor, memberikan apresiasi atas antusiasme warga dalam menjaga dan mengembangkan tradisi lokal. Ia menyebut Festival Cenil sebagai cerminan desa kreatif yang mampu mengikuti perkembangan zaman tanpa kehilangan identitas budaya.
“Inovasi yang dihadirkan tiap tahun menjadi bukti semangat masyarakat dalam memperkaya warisan budaya dan menghidupkan ekonomi rakyat,” ujarnya.
Thaufiq menambahkan, keberhasilan festival ini merupakan hasil sinergi antara warga, pemuda, pemerintah desa, dan pelaku usaha lokal. Kolaborasi lintas sektor dianggap penting untuk menjaga kesinambungan acara serupa di masa mendatang.
Lebih dari sekadar hiburan, festival juga difungsikan sebagai sarana edukatif. Hadirnya bazar buku di tengah perayaan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan minat baca di kalangan anak-anak dan remaja.
“Insya Allah, Pemkab Kukar akan terus mendukung festival seperti ini agar mampu berkembang lebih luas dan memberi manfaat ekonomi yang nyata,” pungkasnya. (adv/Am)
