Pemkab Kukar Dorong Optimalisasi Lahan dan Sinergi Dengan Kementerian Pertanian

9afa2cc168221109f8aa1dbe8002b224
Admin |

Mar 19, 2025

Enter description text here. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing. Quo incidunt ullamco.

WhatsApp Image 2025-03-19 at 03.05.01

Teks Foto : Direktur Pembenihan Hortikultura Kementerian Pertanian RI, Inti Pertiwi Naswari, didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Muhammad Taufik dan Letkol CZI Damai Adi Setiawan Dandim 0906 Kukar (AK)

ASPIRASIKALTIM.COM – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus berupaya meningkatkan produksi pertanian dengan mendorong optimalisasi lahan serta memperkuat sinergi dengan Kementerian Pertanian.

Salah satu fokus utama adalah lima kawasan pertanian seluas lebih dari 8.000 hektare yang diharapkan mendapat dukungan dari pemerintah pusat. 

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Muhammad Taufik, menjelaskan bahwa keberhasilan program ini bergantung pada pendampingan yang maksimal kepada para petani.

“Penyuluh pertanian lapangan (PPL) memiliki peran strategis karena mereka adalah pendamping di lapangan. Tugas kami adalah memastikan PPL dapat mengawal petani secara optimal,” ujarnya, Selasa (18/3/2025).   

Selain pendampingan, Pemkab Kukar juga mengalokasikan bantuan seperti bibit dan pupuk untuk mendukung produktivitas petani.

Meski saat ini bantuan dari Kementerian Pertanian masih fokus pada program Optimasi Lahan (Oplah) seluas 2.392 hektare, Taufik menegaskan bahwa pemerintah daerah juga akan memberikan dukungan untuk lahan di luar program tersebut melalui APBD. 

Program ini diharapkan mampu meningkatkan hasil panen dan ketahanan pangan di Kukar, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat yang menargetkan swasembada pangan dan mengurangi ketergantungan pada impor. 

Sementara itu, Direktur Pembenihan Hortikultura Kementerian Pertanian, Inti Pertiwi Naswari, menekankan pentingnya peningkatan luas tanam di Kukar, terutama pada bulan Maret hingga Mei.

Pergeseran musim tanam yang sebelumnya terjadi pada Oktober-November kini bergeser ke Desember-Januari, sehingga puncak tanam diperkirakan terjadi pada April-Mei. 

“Dengan dukungan Bupati Kukar, Dinas Pertanian, serta jajaran TNI, kita optimis dapat meningkatkan luas tanam dan mendukung program swasembada pangan nasional,” pungkasnya.  (adv/Am)

Posted in

Berita Lainnya

Baca Juga

DPRD Samarinda Lakukan Pengkajian Perda Tentang Nikah Siri

Teks foto : Anggota DPRD Samarinda, Ismail…

Kukar Targetkan Jadi Distrik Rujukan Digital Pertama di Indonesia, 22 Sekolah Masuk Kandidat Google

ASPIRASIKALTIM.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud)…

Kukar Perkuat Pengawasan TKA di Sektor Tambang, Kesbangpol: Harus Ada Sinergi Data dan Aksi

ASPIRASIKALTIM.COM – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar)…

Bupati Kukar Tekankan Peran KTNA sebagai Mitra Strategis Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian

ASPIRASIKALTIM.COM – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Aulia…

Pos Populer

Pengunjung

Pengunjung Hari Ini: [statistik_kunjungan stat=today_visitors]

Kunjungan Hari Ini:  [statistik_kunjungan stat=today_visits]

Total Pengunjung: [statistik_kunjungan stat=total_visitors]

Total Kunjungan: [statistik_kunjungan stat=total_visits]

Pengunjung Online: [statistik_kunjungan stat=online]