Pemkab Kukar Dorong UMKM Bersertifikat Halal untuk Tembus Pasar Global

9afa2cc168221109f8aa1dbe8002b224
Admin

Apr 16, 2025

WhatsApp Image 2025-04-16 at 11.12.17

Teks Foto : Asisten III Bidang Administrasi Umum Setkab Kukar, Dafip Haryanto, saat bertemu dengan pelaku UMKM yang akan diberikan sertifikasi halal pada produknya (Ist)

ASPIRASIKALTIM.COM – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong penguatan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui dukungan terhadap sertifikasi halal.

Sertifikat ini dinilai bukan hanya sebagai syarat administratif, melainkan sebagai strategi penting untuk meningkatkan daya saing produk di pasar nasional maupun internasional.

Asisten III Bidang Administrasi Umum Setkab Kukar, Dafip Haryanto, menegaskan bahwa sertifikasi halal adalah bagian dari upaya pemerintah dalam mewujudkan visi Kukar 2021–2026, yakni membentuk masyarakat yang sejahtera dan berbahagia melalui penguatan sektor UMKM.

“Ini bukan hanya soal dokumen. Sertifikat halal adalah komitmen pelaku usaha terhadap kualitas, kepercayaan konsumen, dan kepatuhan terhadap syariat Islam,” ujarnya, Selasa (15/4/2025).

Menurut Dafip, sertifikat halal menjadi nilai tambah yang sangat penting di tengah ketatnya persaingan pasar, produk UMKM yang telah bersertifikat halal memiliki peluang lebih besar untuk menembus pasar luar negeri, khususnya negara dengan mayoritas penduduk Muslim seperti Malaysia, Brunei Darussalam, hingga kawasan Timur Tengah dan Afrika.

Selain meningkatkan daya saing, UMKM bersertifikat halal juga mendapat prioritas dalam berbagai program pembinaan, pelatihan, serta pendanaan dari pemerintah maupun lembaga pendukung lainnya.

Dafip pun mengapresiasi semangat para pelaku UMKM yang telah mengikuti seluruh tahapan sertifikasi, mulai dari pendaftaran hingga audit.

Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kelancaran program ini dan berharap upaya ini menjadi langkah awal menuju kemandirian UMKM Kukar dalam industri halal global.

“Proses sertifikasi ini juga mencakup pemeriksaan bahan baku, kebersihan lingkungan usaha, dan cara produksi. Ini membuktikan keseriusan UMKM dalam menjaga kualitas,” tutupnya. (adv/Am)

Posted in

Berita Lainnya

Baca Juga

200 Guru Bahasa Indonesia Ikuti Forum MGMP Garapan Disdikbud Kukar

Baharuddin (SN.Com) ASPIRASIKALTIM.COM, Kukar – Sebanyak 200…

Upaya Dongkrak Kemampuan Atlet, Dispora Kaltim Siapkan Metode Pelatihan Modern

Foto : Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga, Rasman…

Pemkab Kukar Dorong RTKD Jadi Instrumen Strategis Atasi Pengangguran dan Kesenjangan SDM

Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, saat menyampaikan sambutan...

Komisi II DPRD Samarinda Desak Pembinaan Angkot, Tegur Dishub soal Minimnya Aksi

ASPIRASIKALTIM.COM – DPRD Samarinda mendesak Dinas Perhubungan…

Pos Populer

Pengunjung

Pengunjung Hari Ini: [statistik_kunjungan stat=today_visitors]

Kunjungan Hari Ini:  [statistik_kunjungan stat=today_visits]

Total Pengunjung: [statistik_kunjungan stat=total_visitors]

Total Kunjungan: [statistik_kunjungan stat=total_visits]

Pengunjung Online: [statistik_kunjungan stat=online]