Program Mendobrak Batas, Jadi Andalan NPCI Kukar Lawan Stigma Disabilitas

9afa2cc168221109f8aa1dbe8002b224
Admin

Apr 20, 2025

WhatsApp Image 2025-04-21 at 14.07.19

Teks Foto : Ketua NPCI Kutai Kartanegara 2025–2030, Muhammad Bysron, saat menyampaikan sambutannya. (AK)

ASPIRASIKALTIM.COM – Ketua NPCI Kutai Kartanegara 2025–2030, Muhammad Bysron, secara resmi meluncurkan program unggulan bertajuk “Mendobrak Batas” sebagai bagian dari visi besar kepengurusannya untuk mendorong kesetaraan, inklusivitas, dan penghapusan stigma negatif terhadap penyandang disabilitas di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Program ini diperkenalkan dalam pidato pelantikannya yang berlangsung Minggu (20/4/2025) di Pendopo Bupati Kukar, di hadapan para pejabat pemerintahan, unsur Forkopimda, pengurus olahraga, dan tokoh masyarakat.

“Mendobrak Batas bukan sekadar program, tapi gerakan sosial untuk mengubah cara pandang masyarakat terhadap penyandang disabilitas,” ujar Bysron.

Program ini mencakup sejumlah inisiatif strategis seperti kampanye kesadaran publik di sekolah, media massa, dan tempat umum. Tujuannya adalah untuk membangun pemahaman bahwa disabilitas bukanlah kelemahan, melainkan keberagaman yang setara.

Selain itu, NPCI Kukar akan menggelar pelatihan kepemimpinan dan seminar motivasi sebanyak 10 kali dalam setahun bagi para atlet disabilitas.

Pelatihan ini diharapkan mampu membangun kepercayaan diri, keterampilan sosial, dan kepemimpinan para atlet untuk menjadi inspirasi bagi komunitasnya.

“Kami juga akan memproduksi dokumenter inspiratif yang mengangkat kisah atlet-atlet disabilitas Kukar yang telah berjuang dan berprestasi, sebagai bentuk apresiasi dan penyebaran nilai positif kepada masyarakat luas,” jelasnya.

Program lain yang tak kalah menarik adalah ekshibisi olahraga inklusif yang mempertemukan atlet disabilitas dan non-disabilitas dalam satu arena kompetisi. Melalui cara ini, masyarakat diajak untuk melihat bahwa olahraga adalah ruang kesetaraan yang tak mengenal batas fisik.

Salah satu komponen utama dari program “Mendobrak Batas” adalah Disabilities Talent Search, yaitu pencarian bakat olahraga disabilitas yang akan dilakukan di seluruh kecamatan, dalam pelaksanaannya, NPCI Kukar akan bekerja sama dengan sekolah-sekolah inklusi, SLB, dan organisasi penyandang disabilitas untuk menjangkau sebanyak mungkin calon atlet berbakat.

Untuk mendukung sistem pembinaan ini, NPCI Kukar juga akan membentuk Para Athletes Council, yakni dewan yang beranggotakan atlet senior disabilitas. Dewan ini akan berfungsi sebagai mentor, sekaligus menjadi perwakilan suara atlet dalam penyusunan kebijakan dan program NPCI.

Tak hanya itu, Bysron menekankan bahwa program-program tersebut akan didukung oleh penguatan infrastruktur olahraga yang ramah disabilitas, serta sistem dukungan jangka panjang yang mencakup layanan psikologis, beasiswa pendidikan, hingga program pasca-karier bagi atlet.

“Kami ingin semua atlet merasa dihargai dan memiliki masa depan yang jelas, bahkan setelah mereka tak lagi aktif bertanding,” ujarnya.

Melalui Mendobrak Batas, NPCI Kukar tak hanya mengincar medali dan prestasi, tetapi juga perubahan paradigma dan pembangunan masyarakat inklusif.

“Kami percaya bahwa inklusi bukan hanya soal kebijakan, tapi soal cara kita memandang dan memperlakukan satu sama lain,” tutup Bysron dengan penuh semangat. (adv/Am)

Posted in

Berita Lainnya

Baca Juga

Ratusan Pesepeda Ramaikan Gowes Halalbihalal Kukar

Teks Foto : Pemkab Kukar bersama peserta…

Dispora Kukar Siapkan Pemuda Hadapi Tantangan Kerja dengan Sertifikasi dan Pelatihan

Teks Foto : Kepala Bidang Kepemudaan Dispora…

Pos Populer

Pengunjung

Pengunjung Hari Ini: [statistik_kunjungan stat=today_visitors]

Kunjungan Hari Ini:  [statistik_kunjungan stat=today_visits]

Total Pengunjung: [statistik_kunjungan stat=total_visitors]

Total Kunjungan: [statistik_kunjungan stat=total_visits]

Pengunjung Online: [statistik_kunjungan stat=online]